5 fakta kebetulan yang aneh dan lucu






1. Pada tahun 1979, majalah German " Das Besteran " mengadakan lomba mengarang.

Para penulis harus mengirimkan cerita yang tidak biasa, tapi harus berdasarkan kisah nyata.
Pemenangnya, Walter Kellner dari Munich, akhirnya memenangkan lomba itu dan ceritanya dimuat.
Ia menulis tentang saat ia menerbangkan pesawat Cessna 421 antara Sardinia dan Sicily. Pesawatnya mengalami masalah di laut, mendarat di atas air, akhirnya ia terapung-apung dgn pelampung darurat cukup lama sebelum akhirnya diselamatkan.
Cerita ini tak sengaja dibaca oleh seorang warga Austria, yang namanya juga Walter Kellner, yang menuduh si Kellner dari Jerman telah menjiplak ceritanya. Kellner dari Austria mengatakan bahwa ia menerbangkan pesawat Cessna 421 melewati laut yang sama, mengalami masalah mesin, dan akhirnya harus mendarat di Sardinia. Jadi intinya, itu cerita yang sama, tapi dengan akhir yang berbeda.
Majalah tersebut mengecek kebenaran cerita mereka berdua, dan dua2nya ternyata benar, bahkan nyaris sama persis.



2. Pada 28 Juli 1900, Raja Italia Umberto I makan malam di sebuah restoran di kota Monza.

Ternyata si pemilik restoran wajahnya sama persis dengan raja. Nama pemilik restoran itu juga Umberto, dan nama istrinya juga sama dengan nama ratu, bahkan restoran itu dibuka pada tanggal yang sama dengan pelantikan raja.
Si pemilik restoran Umberto mati tertembak keesokan harinya. Begitu pula Raja Umberto.




3. Claude Volbonne membunuh Baron Rodemire de Tarazone dari Perancis pada tahun 1872.

21 tahun sebelumnya, ayah Baron telah dibunuh juga oleh seseorang yang lain yg juga bernama Claude Volbonne




4. Pada 13 February 1746, seorang Perancis, Jean Marie Dubarry, dieksekusi karena telah membunuh ayahnya

Tepat 100 tahun kemudian, tanggal 13 February, orang Perancis juga, yang juga bernama Jean Marie Dubarry, dieksekusi " juga karena membunuh ayahnya



5. Seorang petugas Inggris, Major Summerford, ketika sedang bertempur di daerah Flanders pada February 1918 terjatuh dari kudanya karena tersambar petir dan ia menjadi lumpuh dari pinggang ke bawah. Summerford pensiun dan pindah ke Vancouver.

Satu hari pada tahun 1924, saat ia memancing di pinggir sungai, sebuah petir menyambar pohon di mana ia sedang duduk dan melumpuhkan tubuh bagian kanannya. Dua tahun kemudian Summerford sudah cukup pulih dan sudah bisa berjalan-jalan di taman. Dan ia sedang berjalan2 di taman itu di musim panas pada tahun 1930 saat sebuah petir kembali menyambarnya, dan akhirnya melumpuhkannya secara permanen. 
Ia meninggal dua tahun kemudian. Tetapi petir nampaknya belum puas dan masih mengejarnya. Empat tahun kemudian, saat badai, petir menyambar kuburan dan menghancurkan sebuah batu nisan. Siapa yang terkubur di bawah nisan itu? Major Summerford

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment